Dalam industri
manufaktur, ada tiga kegiatan utama yakni memproduksi, menjual produk, dan menghasilkan uang. Tanpa kegiatan ini, perusahaan tidak bisa ada. Karena itu, dalam arti luas gemba berarti komponen dari tiga kegiatan utama ini. Dalam konteks yang lebih sempit, gemba berarti tempat di mana produk dibuat.
Prinsip Genba:
1. Ketika terjadi masalah (abnormality), pertama lakukan gemba atau datang ke lokasi.
Ini adalah prinsip pertama, dan yang paling penting. Banyak
manager belajar tentang masalah yang terjadi di lapangan dari laporan yangsampai ke mereka beberapa hari atau minggu setelahnya. Solusi terbaik adalah pergi ke lapangan sekaligus ketika Anda mendengar bahwa masalah telah terjadi.
2. Check dengan gembutsu atau amati terhadap faktor man, machine, methode, material, lingkungan.
Gembutsu dalam bahasa Jepang, berarti hal nyata yang dapat Anda rasakan. Jika mesin mati, mesin itu sendiri adalah gembutsu. Jika pelanggan mengeluh, pelanggan adalah gembutsu. Misalnya, jika mesin mati, pergilah ke gemba dan lihat mesin dengan baik. Dengan
melihat mesin, dan menanyakan pertanyaan "mengapa" beberapa kali, Anda
mungkin bisa mengetahui alasan terjadinya kerusakan.
3. Ambil tindakan pencegahan sementara di tempat terjadinya masalah
Sebagai contoh, jika mesin mati, Anda harus segera menghidupkan mesin karena produksi harus tetap jalan. misalnya dengan Anda menendang mesin yang penting mesin jalan. Jika pelanggan marah, Anda perlu meminta maaf, atau bahkan memberi hadiah untuk menenangkan. Tapi ini hanya tindakan sementara dan tidak mengatasi masalah yang sebenarnya, yang mengarah ke titik berikutnya atau mencegah masalah agar tidak melebar
Sebagai contoh, jika mesin mati, Anda harus segera menghidupkan mesin karena produksi harus tetap jalan. misalnya dengan Anda menendang mesin yang penting mesin jalan. Jika pelanggan marah, Anda perlu meminta maaf, atau bahkan memberi hadiah untuk menenangkan. Tapi ini hanya tindakan sementara dan tidak mengatasi masalah yang sebenarnya, yang mengarah ke titik berikutnya atau mencegah masalah agar tidak melebar
4. Temukan akar penyebabnya/ rootcause
Dengan mengulangi pertanyaan "mengapa" beberapa kali, Anda dapat menemukan akar penyebab masalah
5. Standarisasi agar masalah tidak terulang
Setelah Anda mengidentifikasi penyebabnya, dan sudah melakukan perbaikan, Anda harus menstandardisasi perbaikan tersebut sehingga masalah yang sama tidak akan terulang kembali.
Setelah Anda mengidentifikasi penyebabnya, dan sudah melakukan perbaikan, Anda harus menstandardisasi perbaikan tersebut sehingga masalah yang sama tidak akan terulang kembali.
Sudah sejauh mana Genba ditempat Anda?
Salam,
Penulis
